Pengaruh panjang trigger magnet pada sistem pengapian terhadap tegangan output pick up coil dan performa mesin sepeda motor 125cc

Authors

  • Edy Santoso Universitas Negeri Semarang
  • Mohammad Burhan Rubai Wijaya Universitas Negeri Semarang

DOI:

https://doi.org/10.36289/jtmi.v16i1.191

Keywords:

trigger magnet, daya, torsi, HC, CO, konsumsi

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi Panjang Trigger magnet terhadap tegangan output pick up coil, pengaruh terhadap konsumsi bahan bakar dan performa pada sepeda motor Supra X 125cc, serta mengetahui pengaruh terhadap emisi gas buang pada sepeda motor Supra X 125cc. Metode yang digunakan adalah eksperimen. Data yang didapatkan menggunakan analisis statistik deskriptif yaitu dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul setelah diberikan perlakuan selama proses pengambilan data, dengan penyajian data berupa tabel, grafik dan perhitungan rata-rata. Pada proses pengujian ini digunakan alat multimeter digital untuk mengukur tegangan output pick up coil dan Dyno test untuk mengetahui torsi dan daya yang dihasilkan, sedangkan untuk pengujian emisi gas buang digunakan alat gas analyser untuk mengetahui jumlah kadar emisi gas buang yang dihasilkan pada sepeda motor serata pengujian konsumsi bahan bakar menggunakan fuel meter dan jam. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa variasi panjang  trigger magnet berpengaruh meningkatkan torsi dan daya pada sepeda motor. Rata-rata peningkatan tegangan output pick up coil yang dihasilkan sebesar 2,27% atau sebesar 0,02 volt, rata-rata peningkatan torsi yang dihasilkan sebesar 4,3% yaitu sebanyak 0,31 N.m, sedangkan rata-rata peningkatan daya sebesar 3,44% yaitu sebanyak 0,29 kW. Hasil yang didapatkan juga menunjukkan bahwa pemasangan variasi panjang trigger magnet berpengaruh menurunkan kadar gas CO dan menurunkan kadar gas HC. Rata-rata penurunan  kadar gas CO sebesar 5,26% yaitu sebanyak 0,14% vol sedangkan rata-rata penurunan kadar gas HC sebesar 14,57% yaitu sebanyak 77,5 ppm vol. Rata-rata penurunan konsumsi bahan bakar yang digunakan sebesar 10,43% yaitu sebesar 0,07 kg/jam.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2021-04-04

Issue

Section

Mechanical Engineering